Seandainya Al-Quran Dapat Berbicara

sumber gambar : http://static.republika.co.id/uploads/images/detailnews/seorang-anak-membaca-alquran-dalam-kegiatan-khataman-secara-_120719174320-523.jpg

Ada apa dengan diriku sekarang?
Aku tidak lagi merasakan sentuhan tangan kecil yang biasa memegangku. Aku tak lagi mendengar suara cilik yang membaca diriku.

Duhai anak kecil, ingatkah engkau? dulu engkau sering membawaku, Engkau pegang aku dengan erat, seolah akulah mainan yang paling kau suka.

Duhai anak kecil, ingatkah engkau? Ketika sampai di rumah guru yang mengajar untuk membaca diriku, engkau membukaku dengan penuh kehati-hatian.

Engkau lihat aku dengan seksama, mencoba memainkan bibirmu untuk membaca diriku, tak ingin melewatkan setiap huruf yang ada pada diriku.

Duhai anak kecil, ingatkah engkau? awalnya engkau sangat kesulitan untuk membacaku, tidak jarang gurumu memperbaiki kesalahanmu, tetapi engkau tak menyerah, engkau selalu berusaha sekuat tenaga agar diriku bisa engkau baca dengan baik.

Duhai anak kecil, seiring berjalannya waktu engkaupun beranjak dewasa dan engkau mulai lancar membacaku, bahkan sesekali engkau memperbaiki bacaan teman sebelahmu.

Tetapi mengapa? Ketika ku lihat engkau beranjak dewasa dan aku mulai menyenagi bacaanmu, engkau malah jarang membacaku lagi? bahkan melihatku pun engkau tak mau lagi.

Awalnya aku mencoba mengerti, mungkin kau mulai sibuk, karena kau harus mempersiapkan segala kelengkapanmu untuk bermain dengan teman-teman barumu Tetapi mengapa? Setelah sekian lama ku tunggu, engkau tak juga menghiraukanku.

Kini aku engkau biarkan sendiri di atas lemarimu, penuh debu, terkadang ada tikus dan cicak yang lewat di atasku.

Sungguh engkau tega meninggalkan aku sendiri, padahal aku adalah petunjuk hidupmu yang akan menunjukkanmu ke jalan yang benar, ke jalan yang Allah ridhoi.

Aku harap suatu hari nanti engkau ingat kenangan kita dulu, ketika engkau masih kecil, membacaku, menyayangiku dengan penuh kasih sayang.

Percayalah, jika engkau membacaku kembali, engkau akan menemukan petunjuk dan penyelesaian dari setiap masalah hidup yang engkau jalani.

Aku rindu engkau sentuh,
Aku rindu engkau lihat,
Aku rindu engkau baca,
seperti engkau masih kecil dulu, duhai anak kecilku. :(